Akreditasi Unggul sebagai Upaya Pendukung Pengembangan Karier Lulusan
Karo (UINSU)
Pencapaian akreditasi unggul bukanlah sesuatu untuk disombongkan dan untuk berbangga-bangga, tapi akreditasi unggul merupakan sarana untuk lebih meningkatkan dan memberikan pelayanan dan kebahagiaan bagi mahasiswa dan mendukung karier lulusan ke depannya dalam dunia kerja dan industri.
Demikian jelas Rektor Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UINSU) Medan Prof Dr Nurhayati, MAg dalam arahan dan bimbingannya pada acara Bimbingan Teknis (Bimtek) Reakreditasi Menuju AIPT Unggul 2024 yang digelar di Hotel Sinabung, Kabupaten Karo, Jumat (3/5) malam diikuti para pimpinan UINSU dan tim borang akreditasi. Acara digelar dalam dua sesi, yakni sesi pertama pada 3-5 Mei dan sesi dua pada 5-7 Mei 2024.
Prof Nurhayati mengarahkan, agar tim penyusun borang akreditasi ini penting untuk meluruskan niat terkait pencapaian akreditasi unggul. Yakni bukan untuk sombong, namun pencapaian akreditasi ini merupakan harga mati untuk diwujudkan. Hal itu harus dimulai dengan pencapaian unggul di tingkat prodi-prodi yang ada di UINSU Medan.
Akreditasi unggul yang ditargetkan dicapai ini bukan hanya hajat pimpinan kampus, namun juga penting untuk memberikan pelayanan maksimal bagi mahasiswa dan lulusan. Jangan sampai karena persoalan akreditasi malah menghambat perkembangan karier lulusan. “Akreditasi unggul bukan untuk sombong, tapi yang terpenting bagaimana untuk memberikan pelayanan kebahagiaan bagi mahasiswa kita, maka luruskan niat untuk pencapaian akreditasi unggul, semoga doa kita dikabulkan Allah SWT untuk Akreditasi Institusi Perguruan Tinggi (AIPT) unggul,” tukasnya.
Rektor memaparkan, di jajaran PTKIN Kemenag RI yang berjumlah 58 kampus, masih 10 kampus yang sudah mencapai akreditasi unggul, di antaranya UIN Jakarta, Yogyakarta, UIN Raden Fattah Palembang dan UIN Ar Raniry mewakili Sumatera. Atas itu, diharap menjadi motivasi dan semangat bagi UINSU Medan untuk bisa menyusul pencapaian unggul. “Insya Allah bisa, karena mengerjakan dan menyiapkan borang-borang akreditasi unggul ini adalah pekerjaan bersama yang mungkin dilaksanakan. Siapkan data pendukung, dokumen yang diperlukan dan lainnya. Upaya ini untuk kemashlahatan kampus bersama, bukan untuk pribadi,” tandasnya.
Atas perjuangan selama beberapa waktu ini, khususnya bagi tim penyusun borang akreditasi rektor sampaikan apresiasi dan terima kasih. Diarahkan agar tim menyusun dan memberikan narasi terbaik pada pengajuan borang ini dan jangan sampai ada kesalahan-kesahalan teknis yang bisa merugikan dalam proses areditasi ini. Ia yakin, tim borang adalah berisikan orang yang hebat dan kinerja terbaik yang tidak diragukan lagi.
Persoalan yang muncul dalam upaya proses peraihan akreditasi ini agar bisa diselesaikan dengan koordinasi yang baik melalui komando Kepala Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) Dr Muhammad Yafiz untuk menghasilkan solusi terbaik. Rektor menyampaikan, agar upaya ini juga dijadikan sebagai amal ibadah baik untuk kepentingan dan kemajuan UINSU Medan ke depan. Sebagai kampus yang dibanggakan masyarakat Sumut.
Wakil Rektor I Bidang Akademik, Prof Dr Azhari Akmal Tarigan, MAg dalam paparannya menyampaikan, teknis dan strategi dalam pencapaian akreditasi unggul dimaksud yang dijalankan dengan beberapa tahapan teknis dalam bentuk program dan kriteria. Di antaranya berkaitan dengan percepatan penyiapan sarana prasarana dan membangun performa kampus UINSU menjadi lebih layak untuk pencapaian unggul. Prof Azhari Akmal menuturkan, untuk performa kampus IV Tuntungan, memang sudah unggul dengan berbagai kelebihan sarana prasarana, namun tetap memerlukan berbagai pembenahan di antaranya menyediakan klinik pertolongan pertama di Fakultas Kesehatan Masyarakat dan menyedikaan beberapa fasilitas olahraga.
Ia mengarahkan, semua tim agar memperhatikan dengan fokus terkait dengan matriks penilaian untuk identifikasi dalam proses akreditasi menuju unggul ini. Misalnya berkaitan dengan penjelasan visi misi kampus dan penjabaran rencana strategis (renstra) serta indikator kinerja dan lainnya.
Ketua LPM UINSU, Dr Muhammad Yafiz dalam sambutan, melaporkan bimtek ini merupakan lanjutan dari FGD yang sebelumnya dilaksanakan sesuai dengan rekomendasi dan arahan rektor. Ia memaparkan, terkait borang akreditasi akan diajukan (submit) pada Mei 2024 ini dengan memastikan borang sudah layak dan memenuhi penilaian unggul untuk diajukan.
Memperkuat proses ini, jelasnya, dikerahkan tim renstra dan tim pendukung lainnya untuk proses akreditasi ini. Dengan berbagai penyesuaian dan bimbingan narasumber bimtek yakni Bukhari. Kerja berat dalam program ini ialah untuk melengkapi dokumen dan data pendukung, maka diperlukan komitmen bersama untuk mempersiapkan borang dan mempersembahkan akreditasi unggul untuk UINSU Medan. Dua kegiatan dalam acara ini yakni bimtek dan evaluasi borang.
“Luruskan niat, bukan karena kita terlihat hebat, bukan karena kita ingin terlihat lebih baik dari yang lain. Tapi akreditasi unggul ini menjadi sebuah kebutuhan, bagi semua masyarakat kampus, pimpinan dan mahasiswa kita. Dengan unggul ini membawa kebaikan yang lebih banyak, bagi sivitas dan seluruh mahasiswa UINSU Medan. Ini akan menjadi motivasi dan semangat bagi kita,” pungkasnya (Humas)