Medan, (UIN SU)
Pelaksana tugas (Plt) Rektor Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UIN SU) Medan Prof Dr Abu Rokhmad, M.Ag diwakili Wakil Rektor I Bidang Akademik Prof Dr Hasan Asari, MA memimpin upacara Hari Pahlawan 2022 di Gedung Biro Rektor UIN SU Kampus IV Tuntungan, Medan, Kamis (10/11).
Dalam amanat upacara, Prof Hasan membacakan amanat Menteri Sosial (Mensos) pada peringatan Hari Pahlawan itu. Ia mengajak seluruh masyarakat termasuk sivitas kampus sungguh-sungguh untuk menemukan kembali jejak pahlawan dalam hidup sebagai bangsa dan negara. Jejak kepahlawan itu, dicapai dan diraih dengan perenungan mendalam tentang sepak terjang dan perjuangan serta pengorbanan pahlawan.
“Kita hidupkan kembali dalam benak kita perjuangan para pahlawan bangsa. Dari para Pejuang yang gugur dalam palagan pertempuran mempertahankan kemerdekaan, penting kita resapi semangat dan keikhlasannya. Dengan hanya berbekal bambu runcing pun, para pahlawan dengan semangat bergerak serempak mengadang musuh yang merupakan pemenang perang dunia kedua dengan persenjataan terbaiknya,” urainya.
Semua elemen rakyat kala itu, tokoh masyarakat, tokoh agama dan santri bersama laskar-laskar pemuda dan pejuang dari seantero nusantara, semuanya melebur menjadi satu. Merdeka atau mati! Para pejuang kemerdekaan indonesia secara gagah berani melawan tentara–tentara musuh bersenjata lengkap, tidak akan mau menyerah pada siapapun juga. Para pejuang sepenuhnya percaya bahwa masa depan kita, anak dan cucu kandung revolusi Indonesia sangat layak untuk diperjuangkan. Para Pejuang telah berkorban sampai tetes darah penghabisan untuk kemerdekaan yang sesungguhnya dan bukan pemberian dari siapapun, melainkan berkat dan rahmat Tuhan Yang Maha Kuasa.
Saat ini, lanjutnya, perjuangan terus berlanjut dalam ruang yang berbeda menghadapi berbagai ancaman dan tantangan nyata. Di antaranya soal pemanasan global yang memicu beragam bencana alam, kelangkaan pangan, krisis energi dan air bersih dan lainnya, untuk itu menghadapi ancaman terebut perlu dipersiapkan dengan sungguh-sungguh.
Kesiapsiagaan kita menghadapi bencana alam termasuk pandemi Covid–19 serta kelangkaan sumber daya, harus senantiasa diperjuangkan secara bersama dengan kesungguhan. Kita mempunyai semua modal dasar untuk menjadi bangsa pemenang. Marilah kita bergerak bersama dan maju bersama dengan tekad untuk menang. Sekali merdeka, tetap merdeka.
Solusi dituntut terus dikembangkan, di antaranya pengembangan pemanfaatan energi terbarukan, pengembangan sumber daya berbasis potensi dan kearifan lokal sebagai solusi kebutuhan pangan dan memperkuat keragaman pangan. Kelola sumber daya air untuk keberlangsungan hidup generasi. Dalam semangat pembangaunan itu, jelasnya, maka perlu meneladani karakter pahlawan dan nilai-nilai luhur yang patut ditiru.
Dengan senjata, dengan pemikiran, dengan karya-karya nyata, para pahlawan bangsa telah mengajarkan kepada kita bahwa kita bukan bangsa pecundang. Kita tidak akan pernah rela untuk bersimpuh dan menyerah kalah. Sebesar apapun ancaman dan tantangan akan kita hadapi dengan tangan mengepal dan dada menggelora.
Ia menilai, semangat kebangkitan terjadi dari Aceh hingga Papua, untuk memberantas kebodohan, kemiskinan dalam arti luas dengan peningkatan pengetahuan, melatih ketrampilan, sampai dengan budi daya dan pengelolaan hasil bumi. Inilah tantangan yang sesungguhnya bagi para pejuang muda untuk mengelola kekayaan alam Indonesia yang luar biasa bagi kejayaan Bangsa dan Negara tercinta. Mari kita merajut kesejahteraan, menjadi pahlawan bangsa di masa depan.
Ia mengarahkan, momen Hari Pahlawan dijadikan semangat dan teladan sesuai tema HUT kemerdekaan yakni pulih lebih cepat bangkit lebih kuat. Peringatan Hari Pahlawan 2022 diharapkan dapat terus memberikan energi tambahan untuk menggugah kesadaran segenap elemen bangsa untuk terus bersatu dan membantu sesama tanpa memandang sekat. Janganlah kita mau untuk dipecah belah, ingatlah slogan Bhinneka Tunggal Ika.
Jadikan momen ini memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa, saling menghargai satu sama lain. Mengisi kemerdekaan dengan menjadi pahlawan yang dimulai dari diri sendiri, keluarga, lingkungan sekitar dan seterusnya. Jadikanlah semangat dan nilai–nilai Kepahlawanan sebagai inspirasi dalam setiap langkah hidup dan kehidupan kita bersama.
Bersama kita kenang dan hormati perjuangan para pahlawan. Bersama kita bangun ingatan kolektif bangsa agar dapat implementasikan semangat dan nilai-nilai luhur pahlawan. Bersama kita perkuat persatuan dan kesatuan bangsa dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia, yang merupakan amanat pahlawan bangsa.
Ayo kita berantas kebodohan, perangi kemiskinan dan upaya pecah–belah bangsa untuk mewujudkan masyarakat adil dan makmur. Kita lawan paham radikal, kita tumbuh kembangkan semangat gotong royong untuk menyongsong masa depan yang cerah. Pahlawan akan menjadi teladan bagi kita mengarungi masa–masa penuh tantangan. Teladan bagi kita menata masa depan dan menjadi Pemenang.
Upacara Hari Pahlawan 2022 ini diikuti seluruh pimpinan UIN SU yakni para wakil rektor, para dekan dan wakil depan, kepala dan ketua unit dan lembaga di lingkungan UIN SU dan segenap sivitas akademika kampus. Sebelumnya, upacara ini diarahkan melalui surat edaran Rektor UIN SU sesuai ketentuan pemerintah. Hari Pahlawan tahun ini mengangkat tema ‘Pahlawanku teladanku’ digelar dengan menerapkan protokol kesehatan pandeme (Humas)