UIN SU Satuan Kerja Terbaik Pertama Pengadaan CASN Kemenag

Medan, (UIN SU)
Prestasi membanggakan kembali dituai Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UINSU) Medan, yaitu kali ini menerima penghargaan sebagai Satuan Kerja Terbaik Peringkat Pertama untuk kategori Perguruan Tinggi Keagamaan Negeri (PTKN) pada pelaksanaan pengadaan calon aparatur sipil negara (CASN) dari Kementerian Agama (Kemenag) RI.

Demikian disampaikan Kepala Biro Administrasi Umum Perencanaan dan Keuangan (AUPK) UIN SU, H Khairunas, SH, MH di Medan, Kamis (14/9) terkait capaian membanggakan tersebut. “Kita tentunya bersyukur atas peraihan penghargaan ini, terkait tentang perekrutan CASN 2022 yang tuntas pada 2023 ini, bisa berjalan baik dan lancar sampai para tahap penyerahan surat keputusan (SK) dan dilantik Menteri Agama (Menag) RI pada 15 Agustus lalu,” jelasnya.

Hal itu ditindaklanjuti dalam penandatanganan kontrak kerja dengan CASN yang diangkat melalui skema pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) yang juga digelar dengan baik dan terukur hingga penerimaan SK serentak oleh kementerian beberapa waktu lalu.

Khairunas menekankan, dalam prestasi ini diawali dengan segala proses yang dijalankan sesuai dengan mekanisme dan ketentuan yang berlaku serta mengikuti alur-alur yang sudah ditetapkan. Sehingga semua proses dilakukan dengan baik. Termasuk pada sidang pleno hasil ujian, masa sanggah yang selalu berkoordinasi dengan panitia pusat dan tahap lain sebagai optimal sehingga akhirnya UIN SU menerima penghargaan ini.

Kepala biro menyampaikan, penilaian dilakukan berkaitan dengan seluruh proses dijalankan. Secara detail kriteria penilaian dilakukan Biro Kepegawaian Setjen Kemenag RI. “Yang jelas kita selalu merespons, berkoordinasi dan menyampaikan persoalan dan memberikan hasil terbaik dari setiap tahap kepada pusat,” urainya.

Tahap-tahap dimaksud di antaranya, mulai dari pengumuman dan pendaftaran, ujian CAT, pengumuman hasil, masa sanggah, pleno ketentuan kelulusan dan lainnya digelar dengan baik dan lancar. “Untuk masa sanggah, kita juga memberikan penjelasan yang terbaik sehingga bisa diterima oleh penyanggah. Kita menerima 16 ASN PPPK, dan dalam optimalisasi formasi kita kembali mendapatkan formasi yang dialokasikan dan sudah beberapa dinyatakan lulus, tahapan lain sedang berlangsung,” tukasnya.

Dengan mengedepankan aturan dan regulasi, Khairunas berpesan, terkait rencana rekrutmen yang terdiri dari CASN dan calon PPPK beberapa waktu mendatang ini, ia memastikan UIN SU akan melakukan proses seleksi dengan sebaik-baiknya dan berpedoman pada aturan dan prosedur baku. “Sehingga kami komitmen dan berharap, tidak ada orang yang merasa dirugikan dalam seleksi,” tandasnya.

Untuk menghimpun SDM baik dari CASN dan calon PPPK, lanjutnya, tentu kampus ingin mencari yang terbaik. Tentunya hal itu bisa didapatkan dengan adanya seleksi serta asesmen yang terbaik pula.

“Kami tegaskan, tidak ada nepotisme dan kolusi dalam seleksi. Semua digelar secara fair, profesional dan mengedepankan regulasi dalam seleksi ini. Sehingga jangan sampai ada yang dirugikan. Yang pintar dan yang layak, tentu akan lulus. Kita lakukan seleksi dengan baik dan transparan,” pungkasnya.

Diketahui, penerimaan CASN formasi 2022 menyediakan 64 formasi terdiri dari 49 tenaga pendidik dan 15 formasi tenaga kependidikan. Dari 608 pendaftar, 87 menenuhi syarat setelah mengikuti uji manajerial, sosiakultural dan teknis.

Lalu peserta lulus passing grade 68 orang. Sementara, 16 yang lulus pada formasi PPPK di UIN SU, kini tengah ikuti orientasi di Balai Diklat Keagamaan, Medan. Saat ini, juga tengah menunggu pengumuman hasil akhir optimalisasi pengisian kebutuhan jabatan PPPK. (Humas)