Medan (UIN SU)
Rektor Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UIN SU) Medan, Prof Dr Nurhayati, MAg menggelar pertemuan bersama pimpinan unit kegiatan khusus/unit kegiatan mahasiswa (UKK/UKM) di kampus tersebut, mendengar dan membahas ide dan masukan yang bertujuan untuk kemajuan kampus bidang kegiatan kemahasiswaan di masa mendatang.
Pertemuan digelar di Ruang Sidang, Gedung Biro Rektor kampus II Jalan Willem Iskander, Medan, Senin (12/6). Turut hadir Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan Dr Nispul Khoiri, MAg, Kepala Biro AAKK Drs Ibnu Sa’dan, MPd, sejumlah wakil dekan III sejajaran, Sub Koordinator Humas dan Informasi Yunni Salma, MM dan para pimpinan UKK/UKM di lingkungan UIN SU.
Rektor Prof Nurhayati menyampaikan, pertemuan ini untuk mendengarkan dan membahas pendapat dan masukan serta ide-ide cemerlang pimpinan organisasi mahasiswa, terkait dengan upaya untuk memajukan kampus khususnya dalam bidang kemahasiswaan serta pengembangan minat bakat mahasiswa di masa depan. Karena pengembangan kemahasiswaan, minat dan bakat juga akan mendukung dalam kemajuan kampus lebih baik di masa mendatang.
Ia mengarahkan, UKK/UKM selain mendapatkan hak dalam berkegiatan di kampus, juga tidak lupa dengan kewajiban untuk menjaga nama baik dan mengembangkan kampus. Forum hearing ini, jelas rektor, juga sebagai sarana perbaikan dan pembenahan kampus, khususnya soal kemahasiswaan. Misalnya perlu adanya perbaikan sarana prasarana dan lainnya.
Prof Nurhayati mengimbau, agar kekurangan di masa lalu dijadikan motivasi untuk tampil berbenah, memperbaiki diri dan jadi institusi yang lebih baik di masa mendatang. Dengan peran organisasi mahasiswa internal, diharapkan bisa bersinergi bersama untuk memperbaiki citra kampus. “Bersama membangun kampus UIN SU, jangan mencari-cari lagi kesalahan di masa lalu, karena kalau begitu kita tidak akan maju,” tukasnya.
Ia mengajak, para pimpinan organisasi mahasiswa intra kampus ini menjadi duta yang tetap meneruskan citra positif kampus kepada mahasiswa lainnya. “Ini institusi kita, kalau bukan kita yang memperbaiki citranya, lalu siapa lagi. Maka semua ini tergantung dengan kita, untuk menjaga dan memajukan kampus dalam berbagai aspek,” terang rektor.
Prof Nurhayati memaparkan beberapa capaian prestasi kampus beberapa waktu ini, di antaranya UIN SU sebagai top score di jurnal Sinta pada 2023, peringkat enam nasional kampus paling diminati dari jumlah pendaftar melalui jalur UM PTKIN 2023 dan baru-baru ini sebagai perguruan tinggi peringkat 10 versi Unirank. “Kesan baik ini harus kita sebarluaskan, juga sebagai upaya mem-branding UIN SU ke depan,” katanya.
Masukan-masukan akan dijadikan bahan untuk kemajuan kampus, tentu dengan peningkatan pembinaan kegiatan kemahasiswaan, sarana prasarana hingga anggaran kegiatan organisasi mahasiswa intra kampus per tahun. Rektor juga mendorong, anggota UKK/UKM agar bisa berprestasi pada bidang masing-masing, karena setiap prestasi mahasiswa akan dibalas dengan apresiasi dan difasilitasi oleh kampus
Prof Nurhayati sampaikan terima kasih kepada pimpinan UKK/UKM yang hadir dalam pertemuan. Diharapkan mampu menjadi agen yang meneruskan kebaikan dan kekuatan yang menyebarkan semangat kebanggaan menjadi bagian dari UIN SU Medan.
Wakil Rektor III Dr Nirpul Khoiri menyampaikan, agar semua organisasi mahasiswa intra kampus yakni UKK dan UKM siap mendukung dan mewujudkan visi misi rektor. Dalam hal ini Prof Nurhayati yang baru terpilih sebagai pimpinan kampus. Dukungan diperlukan dalam bentuk kegiatan kemahasiswaan yang bernas dan inovatif serta termasuk memberikan ide gagasan terbaik demi kemajuan kampus.
Ia meyakini, dari 31 ribu mahasiswa pasti ada talenta dan potensi yang bisa dikembangkan, hal ini perlu diakomodir oleh UKK dan UKM dimaksud. Karena aspek ini sehubungan dengan kualitas kelembagaan UIN SU. Dr Nispul juga mendorong pengembangan minat bakat mahasiswa dalam banyak bidang yang diteruskan dalam kelompok atau komunitas yang dibentuk atas pengembangan minat bskat tersebut. Di antaranya misalnya grup story telling, komunitas kitab kuning dan giat positif lain yang belum ada agar dikembangkan di UIN SU.
Hal itu, menurutnya, bentuk konsistensi menata UIN SU. Saat ini, UKK/UKM di UIN SU berjumlah 10. Maka diharap ke depan agar bertambah dengan banyak bidang lain. Hal ini mengingat, bahkan ada di kampus dengan jumlah organisasi mahasiswa intra kampus bahkan mencapai 40-an. Jika perkembangan kelompok mahasiswa ini baik, jelasnya, maka tentu akan dipertimbangkan untuk dibahas terkait penambahan sarana prasarana dan anggaran tahunan. Tiga fokus kegiatan ialah pengembangan talenta mahasiswa, kondusivitas kampus dan etika mahasiswa.
Perwakilan UKK/UKM yang hadir pada pertemuan itu yakni di antaranya dari Dewan Racana Pandega Gudep 13.409-13.410 Pramuka UIN SU, Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) Dinamika, KSR PMI, Resimen Mahasiswa, Mahasiswa Pecinta Alam Semesta (Mapasta) dan Lembaga Kreativitas Seni Mahasiswa (LKSM). (Humas)